Kepada Yura Yunita, sebelumnya saya mohon maaf jika ada kata yang tidak berkenan di hadapanmu dan semesta dunia. Perlu dicatat bahwa saya adalah penggemar karyamu, karena itu saya menulis ini, tentang mahkota mbak Yura.

Saya sangat bahagia melihat kemunculan mbak Yura, gemes, rasanya pengen nggendong jarik. Mbak Yura buat saya sangat lengkap, suara asik, aksi panggung dinamik, dan paras yang cantik, hampir sempurna mbak.

Tapi ya memang, sesuai dengan prinsip yang saya pegang semenjak saya masih berbentuk sperma bahwasanya tak ada yang sempurna di dunia ini, termasuk mbak Yura kini.

Gini lho mbak, saya agak terganggu dengan poni mbak Yura itu. Ya ini cuma pendapat fans saja mbak, kok saya merasa poni itu gak cocok sama wajah mbak Yura. Mungkin mbak Yura ingin tampil seperti Cleopatra ya? ya semoga saja saya salah.

Maaf mbak, nganu, saya merasa poni mbak Yura kayak korden warteg. Sekali lagi mohon maaf, bukan bermaksud menyinggung. Kalau saya jadi sahabat mbak, pasti saya akan memberikan saran ke mbak Yura supaya pake potongan rambut mbak yang kayak dulu, lebih cuantik banget mbak.

Nah tuh kayak potongan di atas, gemes banget mbak, pengen tak cubit pipinya mbak. Ohh, mungkin mbak Yura takut potong rambut ya? takut salah potong? emang serem sih mbak, saya juga sering salah potong rambut, tapi mbak harus tegar hadapi semua ini.

Yaudah mbak, saya harap semoga mbak buang poni Cleopatra itu dan pake rambut yang kayak dulu. Amin